Senin, 04 September 2023

JENIS-JENIS KAMERA UNTUK AKTIVITAS FOTOGRAFI DAN VIDEOGRAFI



Dunia fotografi dari waktu ke waktu terus mengalami perkembangan yang cukup pesat, dimana banyak orang mulai menggeluti bidang fotografi ini, baik sekedar untuk menyalurkan hobi meupun menjadi fotografer professional. Bagi kalian yang tertarik untuk menggeluti dunia fotografi secara mendalam, tentunya wajib untuk memahami bernagai jenis kamera yang ada di pasaran dan jenis objek foto yang akan kamu ambil gambarnya.
Hal ini nantinya yang mempengaruhi kamu dalam memilih jenis kamera yang paling sesuai dengan kebutuhan serta fungsinya. Ada banyak jenis-jenis kamera yang dibuat secara khusus untuk mendukung suatu kegiatan maupun menangkap objek tertentu. Ada baiknya bagi kamu yang baru memulai fotografi untuk mengenal jenis-jenis kamera yang dimaksud sehingga bisa memilih kamera secara tepat untuk memenuhi kebutuhan. Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

1. Kamera Analog

Salah satu jenis-jenis kamera yang pertama ada adalah kamera analog atau kamera film. Di mana, kamera yang sebenarnya sudah berumur panjang ini kembali naik daun hingga digandrungi banyak kalangan muda. Hasil dari jepretan kamera ini sendiri mampu menampilkan foto dengan kesan vintage sehingga memiliki keunikan sendiri dan menjadi daya tarik. Untuk menggunakan kamera analog, kamu membutuhkan rol film.

Kamera analog 135 dengan ukuran 35mm full frame menjadi jenis yang paling banyak digunakan karena memiliki body lebih kecil. Adapun jenis-jenis kamera analog meliputi rangefinder, kamera compact, hingga SLR. Jika kamu tertarik dengan jenis kamera ini, maka harus diketahui bahwa kamera ini tidak dibekali teknologi kekinian di dalamnya.

2. Kamera Instan

Lanjut ke salah satu jenis kamera berikutnya yang bisa dipilih adalah kamera instan atau polaroid, dimana jenis kamera ini sangat cocok buat kamu yang ingin mencetak secara langsung atas hasil foto yang diambil sebelumnya. hal ini yang menjadi kelebihan dari kamera polaroid, dimana kamu bisa langsung mendapatkan foto ke dalam bentuk fisik.
Hal ini yang membuat penggunaan jenis kamera polaroid membutuhkan film seperti kamera analog. hanya saja bentuk dari film kamera polaroid adalah kotak. salah satu kamera polaroid yang paling banyak digunakan adalah indtax fujifilm, mengingat harganya yang cukup terjangkau dengan hasil foto yang bagus.

3. Kamera Digital Single-Lens Reflex

Kamera DSLR atau Digital Single Lens Reflex merupakan salah satu dari jenis-jenis kamera digital yang menggunakan teknologi cermin otomatis dan pentaprisma maupun pentamirror dalam meneruskan cahaya dari lensa ke viewfinder. Kamera DSLR menjadi pilihan tepat bagi para profesional untuk menghasilkan foto terbaik.

Di mana, jenis kamera ini memiliki tampilan besar dan tebal sehingga kokoh saat dipegang. Apalagi lensanya dapat diganti atau menggunakan lensa tambahan dengan resolusi lebih tinggi. Kamera DSLR juga sebagai kamera yang sudah dibekali teknologi terkini dengan tampilan layar LCD untuk melihat hasil jepretan secara digital. Oleh karena itu, kamera DSLR menjadi pilihan utama untuk belajar fotografi secara serius.

4. Kamera Mirrorless

Lanjut ke jenis-jenis kamera berikutnya yaitu kamera mirrorless. Di mana, cara kerja kamera ini sesuai dengan namanya yaitu tidak memiliki cermin maupun pentaprisma. Hal ini membuat cahaya melewati lensa untuk langsung ke sensor hingga menampilkan pratinjau gambar melalui layar LCD maupun electronic viewfinder.

Kamera mirrorless sendiri memiliki body yang lebih kecil jika dibandingkan dengan kamera DSLR. Tidak heran, kamera ini menjadi pilihan pengguna yang menginginkan kamera dengan kualitas hampir setara DSLR namun memiliki bentuk yang lebih compact dan ringan. Selain itu, tombol pengaturan di kamera ini juga lebih sederhana sehingga menjadi pilihan favorit untuk fotografer pemula.

5. Kamera 360 Derajat

Kemudian ada kamera 360 derajat yang memiliki fungsi untuk mengambil foto dengan banyaknya POI atau point of interest. Salah satu dari jenis-jenis kamera ini sendiri dilengkapi 36 buah lensa yang bisa menghasilkan foto dengan jumlah resolusi maksimal mencapai 108MP. Di mana, modul kamera nantinya bisa menangkap rekaman untuk kemudian dimodifikasi secara digital ke dalam video secara penuh.

Kamera 360 derajat sendiri sangat cocok digunakan pada aktivitas yang membutuhkan pengambilan pemandangan alam, suasana ruangan, hingga foto situasional lainnya.

 6. Action Cam

Jenis-jenis kamera berikutnya ini diperuntukkan untuk mendukung aktivitas di luar ruangan. Mulai dari digunakan untuk kondisi lingkungan ekstrem maupun dibawa menyelam ke dalam air hingga kedalaman tertentu. Hal ini karena action cam memiliki body yang ringan dan kecil sehingga sangat ringkas untuk dibawa kemanapun.

Untuk sensor yang digunakan dalam menangkap semua aktivitas objek yaitu CMOS. Selain itu, action cam sendiri biasanya diposisikan pada tempat tertentu dalam mengambil gambar maupun video. Salah satu brand paling dikenal dengan produk action cam-nya adalah GoPro.

7. Underwater Camera

Jenis kamera yang terakhir adalah underwater camera dengan fungsi tahan terhadap kedalaman air hingga puluhan meter. Sesuai namanya, jenis kamera ini memang dirancang untuk penggunaan kegiatan di bawah laut. Selain mampu bertahan secara luar biasa di bawah air, kamera underwater juga tahan di suhu rendah.

Di mana, kamera underwater digunakan dalam menangkap momen maupun panorama di dalam air pada berbagai kegiatan. Mulai dari berenang, snorkeling, diving, maupun menggunakan kendaraan bawah air yang bisa dioperasikan secara remote.


Memahami jenis-jenis kamera berdasarkan fungsi maupun kegunaannya, tentu akan membantu memudahkan kamu dalam memilihnya terutama bagi yang mulai memasuki bidang fotografi. Hal ini didukung dengan kemudahan mendapatkan unit kamera yang bisa dibeli secara mudah, baik di toko online maupun di toko offline


JENIS-JENIS KAMERA  UNTUK AKTIVITAS FOTOGRAFI DAN VIDEOGRAFI Dunia fotografi dari waktu ke waktu terus mengalami perkembangan yang cukup pes...